Tak jarang traveler diserang predator seperti hiu, piranha, dan beberapa jenis ikan lain. Mulai dari melukai, menyebarkan racun, bahkan sampai membunuh. Oleh karena itu, Anda harus berhati-hati saat traveling ke perairan baik laut, danau, maupun sungai.
Di 4 tempat ini misalnya, ikan-ikan mematikan berkeliaran.
1. Sungai Amazon, Piranha dan Candiru
Pernah menonton film "Piranha 3D?" Dalam film itu diceritakan, sekelompok wisatawan yang sedangliburan di Danau Victoria diserang oleh sekawanan ikan bergigi runcing. Itulah Piranha.
Piranha banyak ditemukan di Sungai Amazon, Brazil, serta sungai-sungai di Amerika Selatan. Ikan yang hidup bergerombol ini tidak akan ragu menyerang pada semua yang berbau daging.
Selain Piranha, di sungai ini terdapat juga ikan Candiru yang sama ganasnya. Ukuran tubuhnya yang kecil dengan bentuk seperti ikan lele memudahkan Candiru masuk ke dalam tubuh manusia. Jangan tanya bagaimana hewan penghisap darah ini masuk! Karena cara hewan ini memangsa targetnya sangat menyakitkan.
Seperti yang pernah diulas oleh ahli virus sekaligus pembawa acara 'Bite Me' di National Geographic, Dr Mike Leahy, dalam situs CNNGo, menerangkan kalau hewan ini bisa merusak liburan bahkan menyelesaikan hidup Anda! Ikan mematikan ini akan masuk dan menghisap darah dari dalam tubuh seseorang yang sedang mandi, kencing atau melakukan aktivas lain di Sungai Amazon.
Ikan pembunuh ini mempunyai ketertarikan dengan urin manusia. Oleh karena itu, ia pun masuk ke dalam tubuh manusia melalui jalur keluarnya urin. Setelah masuk dalam tubuh manusia, Candiru akan menyedot darah Anda sampai habis. Dengan tersedotnya darah Anda, ukuran hewan ini akan semakin membesar.
Kebanyakan manusia yang terkena Candiru tidak akan selamat. Setelah menyedot habis darah Anda, tidak tanggung-tanggung, ikan ini juga akan memakan daging yang ada di dalam tubuh!
2. Perairan Afrika dan Asia, Snakehead
Snakehead adalah ikan air tawar habitat asli Afrika dan Asia. Ikan predator yang satu ini mempunyai bentuk tubuh memanjang dengan sirip di punggung dan gigi tajam yang mengkilap.
Dua genus Snakehead yang masih bertahan yaitu Channa di perairan Asia dan Parachanna di Afrika. Ikan ini tergolong dalam jenis spesies invasif atau ikan yang datang ke suatu tempat secara tiba-tiba.
Snakehead pun menjadi ikan mematikan yang bisa merusak keseimbangan ekologi. Ikan yang juga bisa hidup di darat ini, menjadi predator saat usianya dewasa.
Beberapa negara di Afrika dan Asia yang menjadi tempat tinggal Snakehead antara lain, Madagaskar, Hawaii, Fiji, Taiwan, Jepang, Kazakhstan, Turkmenistan, Uzbekistan, dan Cekoslowakia. Di perairan Afrika dan Asia masih terdapat sekitar 30-35 spesies Snakehead.
Namun, pada Juni lalu, Snakehead juga sempat terlihat di Central Park, Kanada. Tidak tanggung-tanggung, Snakehead akan memangsa apapun yang lewat di hadapannya. Manusia seringkali menjadi target Snakehead, ikan ini akan menggigit bagian tubuh manusia.
Meskipun tidak beracun, bekas gigitan ikan Snakehead bisa menimbulkan luka yang serius. Kalau sudah seperti ini tidak jarang bisa menyebabkan infeksi yang semakin memperburuk keadaan mangsanya.
3. Laut Mediterania, Hiu Putih
Keindahan panorama Laut Mediterania sudah tidak diragukan lagi. Beberapa pantai di sekitar Prancis, Italia, dan Yunani menjadi destinasi pesiar yang paling banyak diincar wisatawan. Namun, tahukah Anda kalau Laut Mediterania ini menjadi habitat Hiu Putih? Hii!
Hiu Putih menjadi hiu yang paling mengancam nyawa manusia. Tidak hanya di Laut Mediterania, ikan pemakan daging ini juga hidup di perairan Amerika Serikat (Laut Atlantik dan California), Afrika Selatan, Jepang, Oceania, dan Chili. Namun, dalam situs Open Water Pedia juga dijelaskan, kalau Hiu Putih juga berimigrasi ke daerah California dan Hawaii.
Hiu Putih bisa sangat ganas memangsa targetnya dengan sangat ganas. Secara bentuk, Hiu Putih memiliki moncong yang kuat dan berbentuk kerucut. Untuk ukuran, tubuh predator laut ini bisa mencapai hingga 5,2 meter dan berat sekitar 1.900 kg.
4. Samudera Pasifik, Hiu Macan
Serangan hiu sangat mungkin bila Anda sedang berlibur di sebuah pulau atau laut. Salah satu hiu yang paling mematikan dan berbagai untuk para traveler adalah Hiu Macan atau Tiger Shark.
Dalam predator laut, tiga hiu yang paling mematikan dan suka menyerang manusia yaitu Hiu Putih, Hiu Banteng, dan Hiu Macan. Hiu Macan mempunyai habitat di perairan tropis, subtropis, dan pulau-pulau di daerah Samudera Pasifik.
Beberapa perairan yang terkenal menjadi tempat tinggal Hiu Macan antara lain perairan Teluk Meksiko, Amerika Utara, Amerika Selatan. Beberapa lokasi di Asia seperti Afrika, China, Hong Kong, India, dan Australia juga menjadi spot hidupnya hewan yang satu ini.
Hiu Macan juga menjadi ikan yang mengancam kehidupan manusia. Dengan rahang yang kuat, ikan sepanjang 4,2 meter ini juga bisa dengan mudah menghancurkan mangsanya.
Tidak berbeda dengan hiu lainnya, Tiger Shark sangat sensitif bila mencium darah. Seperti yang dijelaskan dalam situs About Hawaii Travel, Tiger Shark pernah menggigit seorang wisatawan yang sedang bermain di perairan Hawaii.
Punya rencana berlibur ke laut, sungai, atau perairan lainnya musim panas ini? Sebaiknya Anda terlebih dahulu mencari tahu informasi tentang kehidupan perairan di destinasi tersebut. Jangan sampai, ikan-ikan ganas tersebut merusak liburan Anda untuk selamanya!
0 comments:
Post a Comment